Jumat, 19 Mei 2017
Cara menulis artikel yang baik dan benar
Assalamualaikum wr.wb
Tulislah sepanjang Anda memerlukannya. Tulislah sepanjang bisa mengurai semua apa yang ingin Anda sampaikan. Tidak kurang, tidak lebih. Seringkali Anda bisa memangkas kalimat dan kata-kata yang tidak perlu, buang saja. Buat tulisan tetap simpel, namun bisa menyampaikan isi dengan baik. Tulislah sepanjang apapun, atau sependek apapun, jika mampu memberi solusi nyata dengan tuntas, itu adalah artikel yang bagus.
2. Tata Bahasa Ejaan
Belajarlah menggunakan tata bahasa dan ejaan yang baik . Menulis ejaan yang tidak standar, tidak akan banyak membantu, kecuali jika audiens Anda sangat spesifik (komunitas gaul muda-mudi misalnya).
Kecuali Anda sedang menulis jurnal ilmiah, menggunakan tata bahasa dan ejaan yang luwes (namun tetap memperhatikan kaidah bahasa) adalah salah satu faktor yang membuat sebuah tulisan ‘enak’ untuk dinikmati.
3. Ringan Di Baca
Penggunaan tata bahasa, ungkapan, istilah, perumpamaan, atau ejaan yang tidak tepat dan berlebihan akan cepat membuat pengunjung blog berhenti membaca seketika. Menjaga tulisan agar tetap ringan dan mudah dicerna menjadi sesuatu yang sangat sangat penting.
4. Topik
Tentu saja, topik adalah sesuatu yang penting dalam sebuah tulisan. Tulislah tentang apa yang Anda sukai, tentang apa yang Anda merasa nyaman dengan topik tersebut.
5. Gaya Bahasa
Menulis dengan cara dan gaya penulisan yang dimengerti dengan baik oleh audiens Anda adalah hal yang penting lainnya.
6. Intonasi
Seperti halnya bahasa verbal, bahasa tulisan pun memiliki intonasi, tergantung tujuan penulisnya. Ada nada positif, ada nada memerintah. Ada intonasi yang menyindir, ada yang damai, ada yang bersahabat, ada yang konfrontatif, berseberangan, vulgar, terkesan ditutupi dan lain sebagainya.
7. Kesimpulan
Kesimpulan adalah suatu proposisi (kalimat yang disampaikan) yang diambil dari beberapa premis (ide pemikiran) dengan aturan-aturan inferensi (yang berlaku). Kesimpulan merupakan sebuah gagasan yang tercapai pada akhir pembicaraan.
Wassalamualaikum wr. wb
Belajarlah menggunakan tata bahasa dan ejaan yang baik . Menulis ejaan yang tidak standar, tidak akan banyak membantu, kecuali jika audiens Anda sangat spesifik (komunitas gaul muda-mudi misalnya).
Kecuali Anda sedang menulis jurnal ilmiah, menggunakan tata bahasa dan ejaan yang luwes (namun tetap memperhatikan kaidah bahasa) adalah salah satu faktor yang membuat sebuah tulisan ‘enak’ untuk dinikmati.
3. Ringan Di Baca
Penggunaan tata bahasa, ungkapan, istilah, perumpamaan, atau ejaan yang tidak tepat dan berlebihan akan cepat membuat pengunjung blog berhenti membaca seketika. Menjaga tulisan agar tetap ringan dan mudah dicerna menjadi sesuatu yang sangat sangat penting.
4. Topik
Tentu saja, topik adalah sesuatu yang penting dalam sebuah tulisan. Tulislah tentang apa yang Anda sukai, tentang apa yang Anda merasa nyaman dengan topik tersebut.
5. Gaya Bahasa
Menulis dengan cara dan gaya penulisan yang dimengerti dengan baik oleh audiens Anda adalah hal yang penting lainnya.
6. Intonasi
Seperti halnya bahasa verbal, bahasa tulisan pun memiliki intonasi, tergantung tujuan penulisnya. Ada nada positif, ada nada memerintah. Ada intonasi yang menyindir, ada yang damai, ada yang bersahabat, ada yang konfrontatif, berseberangan, vulgar, terkesan ditutupi dan lain sebagainya.
7. Kesimpulan
Kesimpulan adalah suatu proposisi (kalimat yang disampaikan) yang diambil dari beberapa premis (ide pemikiran) dengan aturan-aturan inferensi (yang berlaku). Kesimpulan merupakan sebuah gagasan yang tercapai pada akhir pembicaraan.
Wassalamualaikum wr. wb